Tampak gambar 2 SC 1969 Fake/Palsu (kiri 3 bh) dan 2 SC 1969 ASLI/ORI (kanan 2 bh) saling berdampingan, jika kita perhatikan secara selintas sama persis, namun dari sisi harga jauh berbeda. Untuk yang Fake/Palsu biasanya dibandrol dengan harga Rp 5,000,- s/d Rp 13,000,- suka2 penjualnnya karena Palsu/istilahnya sablonan.

2 SC 1969 ASLI/ORI tandanya, sablon atau cap Mitsubishi lebih rapih, tidak mudah luntur akibat goresan tanggan, tulisan biasanya menggunakan cat warna silver/perak dan diakhir tulisan ada tanda CH. Dikeluarkan 2 versi, versi pertama (kiri) bahan logam berwarna ke emasan dan versi kedua (kanan) bahan logam berwarna ke abu2an/peraklah. Saya lebih tertarik dengan yang berwarna ke emasan dan biasa saya pergunakan dengan RF Output berkisar +/- 8 watt untuk mode AM dan +/- 12 watt s/d 15 watt untuk mode SSB. Secara spesifikasi mampu menghasilkan RF Ouput antara 16 watt s/d 20 watt pada tegangan 16 Volt. Harga bandrol dipasaran jika masih ditemukan berkisar Rp 35.000,- s/d Rp 50.000,- (harga pada th 2008 s/d 2010 di Glodok Jakarta dan Cikapundung Bandung). Bahkan di Cikapundung toko Sinar Mulia membandrol dengan harga Rp 100,000,-/buah, demikian juga disalah satu toko di Glodok sampai tembus diharga Rp 150,000,- (warna abu2), Untuk yang berwarna abu2 saya belum pernah mempergunakannya, namun menurut rekan's saya saat (Om Joy) saat mempergunakan 2 SC 1969 warna abu2 hanya keluar PO (Power Output) +/- 6 watt mode AMdan +/- 8 watt untuk mode SSB dan juka bias tegangan diperbesar menjadi ).8 volt s/d 1 Volt unntuk tegangan base Transistor langsung rusak !!!!!
Gambar pengukuran hFE TR 2SC1969 FAKE/PALSU lihat jarum penunjuk.
Gambar pengukuran hFE TR 2SC1969 ASLI/ORI warna abu2 lihat jarum penunjuk.
Gambar pengukuran hFE TR 2SC1969 ASLI/ORI warna keemasan lihat jarum penunjuk.
